Mio adalah motor bebek buatan Yamaha yang sudah sangat akrab di jalanan Indonesia. Salah satu tipe yang paling populer adalah Mio 130cc dengan mesin empat langkah yang tangguh dan irit bahan bakar.
Namun, tidak jarang pemilik Mio 130cc ingin meningkatkan performa mesinnya agar lebih bertenaga, responsif, dan cepat. Salah satu cara termudah adalah dengan mengganti komponen noken as atau camshaft.
Lantas, seberapa penting peran noken as dalam menentukan performa mesin Mio 130cc? Apa saja manfaat yang didapat dengan mengganti noken as standar dengan noken as racing atau modifikasi? Bagaimana cara memasang noken as Mio 130cc yang benar?
Yuk simak artikel lengkapnya berikut ini!
Spesifikasi Noken As Mio 130cc
Noken as Mio 130cc memiliki beberapa spesifikasi dan ukuran standar, di antaranya:
- Bahan: baja atau aluminium
- Diameter poros: 12-15mm
- Panjang: 100-130mm
- Jumlah tonjolan (cam): 2 atau 4 buah
- Tinggi tonjolan (cam lift): 4-12mm
Secara umum, harga noken as standar untuk Mio 130cc berkisar Rp200.000 – Rp250.000. Sedangkan noken as racing bisa mencapai harga lebih dari Rp300.000.
Fungsi Utama Noken As Mio
Fungsi utama noken as mio adalah sebagai penggerak pembukaan dan penutupan katup pada mesin.
Tonjolan-tonjolan (cam) pada noken as akan menekan tuas pembuka katup (rocker arm), sehingga katup akan terbuka dan tertutup tepat waktu.
Dengan pembukaan dan penutupan katup yang akurat, proses masuknya campuran bahan bakar dan udara serta keluarnya gas buang akan berjalan optimal. Hal ini sangat menentukan produksi tenaga mesin.
Manfaat Mengganti Noken As Mio 130cc
Manfaat utama mengganti noken as Mio 130cc adalah untuk mendapatkan performa mesin yang lebih optimal, meliputi:
- Torsi lebih besar pada putaran mesin rendah hingga menengah.
- Tenaga maksimal (horsepower) meningkat.
- Akselerasi dan respons gas menjadi lebih baik.
- Kecepatan maksimal (top speed) bertambah.
Performa yang meningkat ini disebabkan karena noken as racing atau modifikasi memiliki durasi bukaan katup yang lebih lama. Sehingga suplai bahan bakar ke ruang bakar menjadi lebih banyak.
Cara Pemasangan Noken As Mio 130cc yang Benar
Agar mendapatkan hasil maksimal dan aman, pemasangan noken as Mio 130cc harus dilakukan dengan benar. Berikut langkah-langkahnya:
Persiapan Alat dan Bahan
Alat dan bahan yang harus disiapkan antara lain:
- Noken as Mio 130cc yang akan dipasang
- Kunci pas, obeng, dan kunci-T
- Manual book motor
- Minyak pelumas dan oli mesin
- Lap pembersih
Pastikan juga kondisi area kerja bersih dan lapang agar memudahkan proses pemasangan.
Buka Blok Mesin
Langkah pertama adalah membuka blok mesin agar bisa mengakses komponen dalam termasuk noken as. Lepaskan body motor bagian samping kanan-kiri dan bawah sesuai petunjuk manual book.
Kemudian buka timing chain/belt yang menghubungkan noken as ke poros engkol. Buka baut pengunci noken as menggunakan kunci pas.
Lepas dan Pasang Noken As
Setelah baut terlepas, tarik keluar noken as lama menggunakan tang pembuka. Kemudian, pasang noken as baru dan perhatikan timing mark-nya agar sesuai.
Oleskan oli pelumas pada poros dan tonjolan noken as agar bekerja maksimal dan awet. Pasang kembali timing chain/belt dan kencangkan.
Tutup Kembali Blok Mesin
Setelah noken as terpasang dengan benar, tutup kembali blok mesin. Rapikan kembali body motor bagian samping dan bawah. Periksa timing noken as apakah sudah tepat.
Uji Coba
Setelah proses pemasangan selesai, lakukan uji coba dengan menghidupkan mesin. Perhatikan suara dan getaran mesin. Jika normal, Mio 130cc siap untuk dikendarai.
Perawatan Berkala Noken As Mio
Agar noken as Mio 130cc awet dan performa mesin prima, lakukan perawatan berkala secara rutin. Berikut tips perawatannya:
- Ganti oli mesin sesuai interval waktu yang ditentukan. Oli berfungsi melumasi komponen termasuk noken as.
- Periksa kondisi timing chain/belt. Jika longgar atau aus segera diganti.
- Bersihkan noken as dari kerak dan lumasan oli tumpah secara berkala.
- Perhatikan suara mesin. Jika terdengar abnormal atau kasar, bisa jadi ada masalah pada noken as.
Dengan melakukan perawatan yang tepat, umur pakai noken as bisa bertahan lebih lama sehingga performa mesin Mio 130cc tetap prima dalam jangka panjang.
Demikian artikel lengkap seputar noken as Mio 130cc, mulai dari fungsi, cara pemasangan, hingga perawatannya. Semoga informasi ini bisa menjadi referensi bagi pemilik Mio 130cc.